![]() |
sumber foto: https://pixabay.com/id/vectors/domain-situs-web-ngeblog-desain-3655918/ |
Apa itu Top Level Domain?
Top Level Domain atau disingkat TLD adalah bagian akhir nama domain yang terletak setelah tanda titik atau “dot” terakhir pada domain, seperti .com, .id , .info., dsb. TLD ini dilakukan oleh orang-orang yang ingin men-upgrade blog-nya menjadi lebih professional sehingga dapat mendatangkan cuan di kemudian hari. Mengubah domain blog gratisan, seperti blogspot, wordpress, menjadi TLD merupakan salah satu langkah untuk personal branding. Para klien di luar sana akan lebih memerhatikan domain-domain yang berbayar daripada yang gratisan. Lebih dipercaya, domain dengan TLD. Selain itu, dengan TLD, kita bisa mengatur alamat domain menjadi lebih singkat dan mudah diingat oleh klien.
Kenapa sih harus Top Level Domain?
Karena tujuan mengubah domain blogspot menjadi TLD adalah
untuk personal branding, agar lebih tampak professional, maka perlu dipikirkan
tujuan kita membuat blog. Pikirkan sebuah nama yang akan dipakai menjadi nama
alamat domain kita. Tidak terlalu panjang dan mudah diingat. Pikirkan juga nama
domain tersebut benar-benar menggambarkan isi blog yang kita buat. Boleh saja
menggunakan nama pribadi kita menjadi nama alamat domain blog kita bila nama
kita tidak terlalu sulit diingat. Namun, jika nama kita terlalu panjang dan njelimet,
sebaiknya menggunakan nama yang lebih
sederhana dan mudah diingat, disesuaikan dengan isi blog kita.
Apa saja yang harus dipersiapkan menuju Top Level Domain?
Nama yang akan dipakai sebagai nama TLD, sebaiknya nama
tersebut benar-benar all a life time. Artinya kita tidak akan
mengganti-ganti nama tersebut selamanya. Oleh sebab itu, sebaiknya dipikirkan
baik-baik sebelumnya. Bagaikan memberi nama buah hati kita atau nama produk dagang
kita.
Setelah menemukan nama yang tepat, mulailah mencari tempat untuk kita membeli domain ataupun hosting TLD tersebut. Pilihlah tempat yang memberikan pelayanan terbaik dan harga baik juga tentunya. Bacalah setiap kriteria menu yang mereka tawarkan dengan saksama. Selain itu, boleh juga melakukan riset terlebih dahulu, seperti browsing di website atau bertanya kepada orang yang sudah menggunakan layanan di tempat tersebut. Rumahweb, idcloudhost, godaddy, niagahoster, domainesia, dan masih banyak lagi, itulah nama-nama layanan yang menawarkan untuk TLD.
Bagaimana menemukan jodoh hostingnya?
Saya mulai memikirkan untuk mengubah blogspot saya menjadi
TLD setelah yakin dengan tujuan dari pembuatan blog. Berpikir panjang antara
akan menggunakan nama sendiri sebagai domain atau nama judul blog. Akhirnya pilihan
dijatuhkan pada menggunakan nama judul blog sebagai nama domain TLD, karena saya
merasa nama asli saya terlalu panjang dan ribet. Patokannya adalah sesimpel dan
singkat mungkin.
Kemudian, mulai mencari layanan hosting yang baik. Tidak hanya
sekedar beranjak dari kata orang tapi juga tulisan-tulisan orang dari beragam
blog, termasuk info di masing-masing website hosting tersebut. Memakan waktu
juga sih untuk risetnya, karena ini seperti masuk ke restoran baru yang
menu-menunya buanyak serta menggunakan nama menu yang unik di setiap sajiannya.
Alhamdulillah, bertemu juga dengan jodohnya setelah membaca
bolak-balik materi yang disampaikan di wag OPREC OBS 2023 dan setelah
bolak-balik berdiskusi di chat wag tersebut, dan setelah membaca bolak-balik
isi website setiap layanan hosting dan tutorial dari beragam blog.
Banyak sekali paket-paket hosting dan domain yang diitawarkan
di setiap layanan hosting. Ada paket yang menawarkan domain saja. Ada pula yang
menawarkan paket hosting dan domain dengan segala kelengkapan fasilitas layaknya
website professional. Setelah membaca tulisan-tulisan di beragam blog yang
berkaitan dengan mengubah domain blogspot menjadi TLD, aku memilih layanan
hosting yang penyampaiannya mudah dicerna
olehku. Selain itu, aku memilih paket domain pun yang sesuai dengan kondisi
budgetku. Alhamdulillah, Allah mempertemukan https://www.niagahoster.co.id/hosting-indonesia
sebagai jodohku.
https://www.niagahoster.co.id/hosting-indonesia |
Lalu, setelah itu apa yang dilakukan?
Mulailah mengerjakan langkah-langkah sesuai apa yang
dikatakan di niagahoster. Niagahoster memberikan informasi benar-benar pemula
friendly sekali. Namun, yang menjadi tantangan adalah mengubah domain blogspot
menjadi TLD yang telah kita beli di niagahoster. Kembali lagi, bahwa saya benar-benar
awam dengan istilah-istilah yang digunakan di media ini. Akhirnya ada blog yang
memberikan pencerahan untuk menghubungkan blogspot saya dengan hosting yang
telah saya beli. Diantaranya adalah https://www.deevacollection.com/2021/07/custom-domain-blogspot-di-niagahoster.html
dan https://www.admasyitoh.com/2022/07/cara-custom-domain-blogspot-niagahoster.html
.
Kedua blog ini benar-benar friendly dalam menyampaikan informasi
mengenai cara mengubah domain blogspot menjadi TLD di niagahoster. Setiap langkah
disampaikan secara konkrit. Bila bingung yang bisa tanya ke WAG OPREC OBS 2023
lagi.
Setelah proses penyetingan selesai, baik di hosting
niagahoster maupun di blogspot, kita harus menunggu 1x24 jam. Tapi alhamdulillah,
saya tidak perlu menunggu selama itu. Kurang lebih dalam waktu 2 jam domain
blogspot saya sudah berubah menjadi www.tulisanshinta.site
. Sesuai dengan apa yang telah saya pesan.
![]() |
sumber foto: https://pixabay.com/id/vectors/peramban-internet-tab-tab-baru-1666995/ |
Senang sekali bisa melihat nama tersebut sebagai domain
pribadi saya. Benar apa yang telah disebutkan. Membaca alamat domain tersebut
lebih terasa keprofesionalan kita. Terlihat juga bahwa kita sudah fokus atas
apa yang kita tulis di blog tersebut. Benar juga, melihat alamat domain
tersebut seperti melihat nama buah hati kita lebih tepatnya nama produk buatan
kita.
Ini adalah langkah awal personal branding saya. Saya sudah
share alamat tersebut di link bio Instagram. Rasa pusing yang bergelut di kepala,
serta merta hilang seketika (sengaja melakukan hiperbola). Pusing berusaha
mencerna ilmu TLD sirna sudah melihat alamat domain pribadi
bertengger di Instagram dan personal account WhatsApp. Lucu juga punya perasaan seperti ini. Tapi
inilah serunya. Belajar blog, ilmu baru, ketemu istilah-istilah baru, berusaha
menyelesaikan tantangan konten di tengah kepeningan belajar.
Komentar
Posting Komentar